48 : from Jakarta Indonesia, JKT

JKT48 image from official site

Gue udah lupa, kapan kali pertama gue denger tentang JKT48. Mungkin pertengahan tahun lalu. Pas itu jujur aja gue sempat mikir, lah ini apanya AKB48 ya? Gue suka musik Jepang. Sejak SMA gue suka banget denger musik Jepang, tapi cuma terbatas band aja. Waktu itu tergila-gila Larc~en~Ciel ( sampe sekarang sih ), tapi gue kurang suka dengan vokal grup, jadi gue gak dengerin dan gak ngeh AKB48. Seiring waktu berlalu, gara-gara pergaulan, gue mulai denger musik Korea dan mulai familiar dengan vokal grup.

Demam Korea sampai juga di negara kita, Indonesia. Hasilnya, muncullah berbagai macam vokal grup baru yang bergaya Korea. Mulai dari yang asal bikin sampai yang bagus ( kebanyakan asal bikin sih ;p ), dan gue males lihatnya. Bukan nggak menghargai musik Indonesia, cuma konsepnya aja yang terkesan asal-asalan.

Disibukkan dengan tugas kuliah, gue gak ngikutin info dunia artis di Indonesia. Bukan cuma di Indonesia sih, gue jadi gak gaul berita anak muda dimanapun, sampai akhirnya di penghujung tahun gue baca di timeline twitter ada berita bahwa JKT48 akan manggung untuk yang pertama kali di televisi. Waktu itu gue ada di luar kota, dan nggak mungkin liat TV ( acara keluarga ). Entah kenapa gue pengen banget liat mereka perform. Gak bisa liat TV, yang gue lakuin adalah browsing dan mencari tahu sekedar info singkat tentang JKT48. Dari penelusuran singkat itulah gue tahu bahwa JKT48 juga buatan Akimoto Yasushi sebagai sister group pertama AKB48 di luar Jepang. Wow, itulah yang langsung ada di pikiran gue. Bukan meremehkan orang Indonesia, tapi menurut gue, konsep bikinan orang luar sebagian besar lebih matang.

Pulang ke rumah, langsung nyalain pc, main ke youtube, search JKT48. Gue menemukan banyak liputan video tentang bagaimana awal mereka dibentuk. Pemilihan member menggunakan sistem audisi, di hadapan beberapa orang termasuk sang founder Akimoto Yasushi (AkiP). Dari video yang gue lihat, mereka diminta untuk menyanyi, dancing dan juga menceritakan motivasi mereka begabung dengan JKT48.

Pada saat proses audisi tersebut, sempat disambangi juga oleh member AKB48, Minami Takahashi. Gue gak ngeh pada saat itu bahwa Minami Takahashi ( Takamina ) adalah leader dari AKB48. Kedatangan leader AKB48 ini sendiri sudah merupakan langkah awal yang sangat baik untuk menunjukkan "keseriusan" grup JKT48 ini nantinya.

Audisi member JKT48 meloloskan 28 orang, dan sempat diperkenalkan di sebuah stasiun televisi swasta Indonesia. Perkenalan pertama tersebut tidak dibarengi performance, sebatas perkenalan aja. Saat mempersiapkan diri untuk perform perdana, 2 anggota mengundurkan diri. Sepengetahuan saya tidak atau belum ada alasan yang jelas mengapa 2 orang tersebut mengundurkan diri.


Heavy Rotation

Setelah puas mencari informasi awal tentang mereka, waktunya lihat single pertama mereka. Awalnya gue gak ngerti judul lagu pertama mereka, yang penting cari aja di youtube, JKT48, dan gue nemu Heavy Rotation Indonesia version. Dari judulnya aja gue langsung ngeh, berarti ini lagu aslinya bukan Bahasa Indonesia, karena ada embel-embel Indonesia version di belakangnya.

Habis download penampilan pertama mereka di Global TV langsung aja gue tonton. One, Two, Three, Four I want youuuu.... Lagu ini langsung masuk di telinga gue, khas J-Music. Pronouncation Bahasa Indonesia-nya juga pas, nggak maksa, top. Memang lagu ini terkesan dilang-ulang musiknya, tapi tetep top, gak pernah bosen dengernya.

Terbiasa nonton vokal grup Korea yang powerfull di bagian dance, gue menmukan ketidaksamaan dalam grup ini. Koreo mereka, dalam lagu ini, lebih fokus ke harmonisasi banyak orang, top. Ini adalah pertama kali gue liat 48 family perform, jadi sah dong kalo gue takjub, agak ketinggalan ya, padahal older sister-nya pasti udah mulai duluan. Intinya gue kagum dengan grup ini, they bring new style into Indonesian music.

Beberapa saat kemudian gue ngeh kalo lagu ini adalah commercial song untuk minuman dari Jepang, Pocari Sweat. Seperti layaknya anak kecil yang menemukan idola baru, gue jadi sering beli Pocari Sweat sejak saat itu, hahahahaha. Gue udah gak pernah beli minuman botol lain tiap ke minimarket, Pocari Sweat is my first choice.

Kontroversi

Ingin mendalami lebih jauh, gue langsung berburu info ke forum-forum tempat gue biasa main. Ada dua, Kaskus dan IDWS. Akhirnya gue banyak dapet info dari IDWS karena di sana diskusi jauh lebih aktif. Mau tahu lebih banyak tentang mereka, gue malah menemukan kritikan-kritikan pedas kepada salah satu member JKT48. Hal tersebut disebabkan attitude dari salah satu member yang cukup mengecewakan fans-nya.

Gue merasa gak perlu menulis kontroversi apa yang terjadi karena sudah berlalu. Pertamanya gue pikir ini rusuh juga fans-nya sampe ngurusin hal pribadi member, tapi belakangan gue sadar bahwa perbuatan fans ini sesungguhnya untuk nama JKT48 yang jauh lebih baik di mata dunia. Sempet kaget juga sih, awal pencarian udah dikasi suguhan yang kayak gini dari para fans, hehehe. But now I'm getting used into that.

With AKB48

Kekaguman gue pada mereka makin menjadi waktu tahu mereka tampil di Jepang satu panggung bersama semua sister group mereka. Acaranya sendiri gue lupa apa, hehehe, yang jelas mereka menyanyikan lagu Aitakatta, juga dalam versi Indonesia, dan sekali lagi, gue langsung suka lagunya.

Perhatian utama gue di sini adalah kesempatan langka yang mereka dapatkan untuk satu panggung bersama older sister mereka AKB48. Kesempatan itu seharusnya menjadi suatu nilai bagi mereka untuk terus berkembang dan tidak lelah untuk belajar. Gue belum kenal AKB48 dengan baik, tapi insya Allah gue tahu persis effort nihon-jin ( orang Jepang ) dalam melakukan pekerjaannya. Semoga effort mereka menular ke adik-adik JKT48 dan membuat mereka makin kuat secara mental maupun effort kerja.

Ganbatte

Sejak saat itu, dalam sehari pasti gue sempetin buat mampir ke forum IDWS untuk baca-baca info tentang mereka. Sering juga gue ngiler-ngiler karena banyak banget event yang melibatkan mereka di Jakarta. Gue jauh dari ibukota, sekitar 5 jam total kalo naik pesawat, belum mungkin bagi gue untuk ngejar event-event mereka di Jakarta. Tapi di sini, gue selalu mencoba untuk mendukung mereka. Gue belum fans, karena pengertian fans itu mengandung pengertian yang sulit. Gue siap beli merchandise-merchandise original mereka jika nanti memang ada. Gue juga siap menyambangi teater mereka jika nanti dibentuk.

Terbentuknya grup ini menjadi sebuah berita baik di kalangan fans 48 family. Bukan cuma di Indonesia, tapi di seluruh dunia. Kesan pertama saya, mereka hebat dan punya kesempatan besar untuk mengenalkan Indonesia ke mata dunia. Inilah kesempatan para pemuda kita mengenalkan Indonesia ke dunia luar di tengah carut marutnya kondisi politik bangsa kita. At least ada yang masih bisa dibanggakan dari bangsa kita.

:D


1 comment:

  1. Saya yakin JKT48 yang merupakan sister group dari AKB48 ini bakal sukses, karena mereka benar2 terkonsep dan sepertinya akan dibimbing seperti AKB48... JKT48 ganbatte ne... ^^

    ReplyDelete